Dinas Kebudayaan (Disbud) Provinsi DKI Jakarta terus berupaya mendukung eksitensi para pelaku seni budaya agar tetap berkarya di tengah kondisi pandemi COVID-19. 

Meski dalam situasi pandemi COVID-19, para pelaku seni tidak berhenti berkarya, ini patut diapresiasi dan didukung,

Salah satu bentuk dukungannya, yakni mempromosikan karya musikal dari Paduan Suara Merah Putih (PSMP) yang dikemas dalam sebuah CD album. 

Album ini berisikan sembilan lagu tentang kecintaan terhadap Tanah Air dan perjuangan bangsa menghadapi Covid-19. 

Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana mengatakan, konsistensi berkesenian dan berkarya yang dilakukan PSMP sesuai dengan moto Pemprov DKI Jakarta, yakni Jakarta Tangguh. Menurutnya, di tengah situasi pandemi, PSMP tidak berhenti berkarya. 

"Meski dalam situasi pandemi COVID-19, para pelaku seni tidak berhenti berkarya, ini patut diapresiasi dan didukung," ujarnya, Kamis (13/8). 

Dijelaskan Iwan, bentuk apresiasi dan dukungannya, yakni melakukan perilisan album atau konser secara virtual dalam waktu dekat. 

Selain itu, pihaknya juga akan membuat 10.000 keping CD kumpulan lagunya. Akan ada beberapa calon mitra sponsor yang akan digandeng untuk membantu sehingga para seniman ini terstimulan untuk membuat karya ide baru.

"Dinas Kebudayaan DKI Jakarta terus mendorong dan mendukung penuh penciptaan karya pelaku seni," jelasnya. 

Ketua Umum PSMP, Delly Rasubala menyambut baik dukungan dan apresiasi yang diberikan Dinas Kebudayaan DKI Jakarta. 

Delly menuturkan, PSMP sedang berusaha dan berupaya agar pesan dari lagu yang ada di album ini sampai ke seluruh masyarakat di Jakarta bahkan Indonesia. 

Menurutnya, kumpulan lagu di album ini memiliki pesan tajam terkait kecintaan kepada bangsa Indonesia dan semangat untuk lepas dari pandemi COVID-19. 

Dia menambahkan, sebagian hasil dari penjualan album ini juga akan didonasikan untuk penanganan COVID-19. 

"Kami sangat berterima kasih atas kolaborasi ini," tandasnya.